Apel sore di Pemko Medan, Selasa (6/3) digelar tanpa ada pengarahan dari pimpinan upacara yang bertugas.
Menurut pantauan DNI, semua pns (Pegawai Negeri Sipil) yang masih berada di lokasi pemko bergegas memasuki halaman tengah gedung kantor walikota Medan, tanpa susah payah semua barisan telah beraturan dengan sendirinya.
"ayok cepat kita baris, biar cepat kita pulang," cetus seorng pns wanita paruh baya yang tidak diketahui namanya menarik lembut temannya turun tangga kiri belakang gedung (depan ruang kepala BKD) turun memasuki areal upacara.
Pada saat pns (petugas penertiban sebelum upacara sore) menertibkan para pns (Pegawai Negeri Sipil) dengan seruan "istirahat di tempat...gerak!" pns tersebut menegur keras pemred dan Wapemred Deli News Indonesia (Safrizal dan Syaiful Adham) yang sedang melihat dan merasa senang dengan tradisi upacara ini. Tanpa ada alasan jelas, mereka yang merasa tidak ada buat masalah apapun ditegur keras berulang-ulang oleh pns tersebut "dua orang yang di belakang itu jangan disana," tegur pns yang bertugas sebelum pimpinan upacara mengambil tempat.
Atas nama kebesaran jiwa dan kedewasaan diri, Pemred dan Wapemred DNI mengalah dan berpindah tempat berdiri di belakang tiang depan pintu masuk ruangan staff kepala BKD agar tidak kelihatan.
"inilah prilaku pns (Pegawai Negeri Sipil) yang sangat lebay dan over acting yang masih juga dibiarkan mewabah di lingkungan kantor walikota Medan yang menjadi kewajiban saya selaku insan media untuk memberangusnya." tegas Rizal kepada Syaiful, wapemred DNI.
Lalu pada saat pimpinan upacara mengambil tempat, komandan upacara berseru, "kepada pimpinan upacara hormat gerak..!!! tegak gerak...!!". Lalu upacara selesai dan barisan bubar tanpa ada pengarahan sepatah katapun dari pimpinan upacara selaku atasan."yah, gitu aja, anak kecilpun bisa," sindir beberap siswi SMU yang magang di kantor walikota dan berdiri di sebelah Pemred dan Wapemred DNI. (SAD)
sumber: http://delinewsindonesia.com/view.php?newsid=728
Tidak ada komentar:
Posting Komentar