Arti Lebay, PNS, Pegawai Negeri Sipil, Tipe-tipe PNS, Untung Jadi PNS, PNS kaya, Baju Dinas PNS, Kinerja PNS, Jabatan & Golongan PNS

PNS Pajak Sudah Dapat 'Vitamin', Jokowi Tagih Janji

Remunerasi sudah tinggi, tinggal tunggu apalagi, kalau yang lain masih di bawah 50% tunjungannya maka Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memberikan kenaikan tunjangan kinerja atau remunerasi, bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Sekarang giliran Jokowi menagih janji dari setoran pajak.

Dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Perubahan 2015, target pajak yang dipatok adalah Rp 1.295 triliun. Naik tinggi dibandingkan realisasi tahun lalu yang hanya Rp 900 triliun.

"Beliau menagih (janji) kok," ungkap Dirjen Pajak Sigit Priadi Pramudito di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis (2/7/2015)

Tadinya dengan kenaikan tunjangan atau yang seringkali disebut sebagai vitamin, mampu meningkatkan gairah para pegawai untuk mengejar setoran. Namun ternyata masih cukup sulit untuk direalisasikan.

Sigit pun merasa malu bila harus menambah permintaan kepada Presiden Jokowi. Karena memang target yang ditetapkannya tidak tercapai. "Oh nggak (minta naik), malu minta lagi," imbuhnya

Sigit menambahkan, laporan penerimaan pajak memang selalu diminta setiap bulannya oleh Presiden melalui stafnya. Karena memang hal ini sangat dipantau.

"Laporan kan sudah rutin ke stafnya," kata Sigit.

Kondisi ekonomi yang menurun di tahun ini, membuat target pajak tersebut sulit untuk dicapai.

"Khusus pajak, tahun ini tahun berat harus tumbuh 32%, sementara kondisi ekonomi tidak mendukung, biasanya alamiah pertumbuhan ekonomi ditambah inflasi, wajarnya 11%, kami lakukan reinvesting policy, saya coba menagih kepada wajib pajak yang menunggak 5 tahun ke belakang," tutur Sigit di Badan Anggaran DPR hari ini.

Tidak ada komentar: